JAYAPURA--MI: Sedikitnya 3.087 siswa sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) yang tersebar di 27 kabupaten/kota se Papua dinyatakan tidak lulus ujian nasional (UN) 2010.
"Bahkan ada ratusan siswa SMA/SMK dari tiga kabupaten yang berada di kawasan Pegunungan Papua dinyatakan 100 persen tidak lulus," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Provinsi Papua James Modouw, Senin (26/4) sore.
Ia tidak bersedia menyebutkan nama ketiga kabupaten dan sekolah yang gagal meluluskan para siswa dalam pelaksanaan UAN 2010. "Yang jelas tiga kabupaten ini berlokasi di wilayah pegunungan dan merupakan kabupaten pemekaran lama," ujarnya.
Walaupun dinyatakan tidak lulus, lanjut James, para siswa tersebut masih berkesempatan mengikuti ujian ulangan yang rencananya akan dilaksanakan pada Mei mendatang.
"Tapi pelaksanaan ujian kedua itu tidak menjadi jaminan bagi para siswa yang tidak lulus itu bisa lulus. Sebab kita mengejar kompetensi siswa, dan bukan hanya nilai," jelasnya.
Menurut James, tingkat kelulusan siswa di Papua pada tahun ini meningkat jika dibandingkan dengan 2009. "Khusus kelulusan siswa SMA, tingkat kelulusannya mencapai 82 persen, sementara SMK sebanyak 89 persen," ujarnya. (FO/OL-01)
Sumber: mediaindonesia.com
Monday, April 26, 2010
Seluruh Siswa SLTA Tiga Kabupaten di Papua tidak Lulus UN
4/26/2010 11:51:00 PM
Elsham News Service
Related Posts / Artikel Terkait :
Pendidikan
- Sekolah Kampung untuk Masa Depan Papua
- Seminar Raja Ampat di UKSW Salatiga
- Sekolah Belum Dilengkapi Meja Kursi
- Puluhan Mahasiswa Asal Papua Kuliah di UGM
- Guru Lulus Sertifikasi Akan Diroling ke Pedalaman
- Tidak Ada Biaya, Sejumlah Anak Repatrian Tidak Sekolah
- Gedung SD YPPK St Johanes Bosco Kimaam Memprihatinkan
- Di Manokwari, Satu Sekolah Diajar Seorang Guru
- Awalnya Hanya Buat Modul, Sempat Terkendala Dana
- Unhas Setuju Bantu Peningkatan SDM di Papua
- Ribuan Anak di Merauke Tak Bersekolah
- Empat Sekolah, Hanya Ada 2 Guru
- Gelar UN, Biak Alokasikan Rp 2,1 Miliar
- Di Jayawijaya, Dua Sekolah Tak Ikut UN
- Alokasi Dana BOS Papua Rp187 Miliar
- Minim Ruang Kelas, 153 Siswa Tetap Belajar
- Papua Butuh SDM Bidang Energi Terbarukan
- Ratusan Guru Biak Numfor belum Dapat Tunjangan Sertifikasi Delapan Bulan
- Unicef Bantu Papua 4 Juta Dollar AS
- UNICEF Bantu Papua US$4 Juta
- Unicef allocates US$4 million for education in Papua
- Semangat di Tengah Keterbatasan
- Mewujudkan Mimpi Melalui Pendidikan di Papua
Berita Daerah
- Mendambakan “Surga Kecil”, Tanah Papua
- Kondisi Kesehatan Bram Makin Membaik
- RAPBD Papua Barat Ditetapkan
- Pengiriman Bantuan ke Wasior Terkendala Transportasi Kapal
- Warga Sempat Blokade Jalan di Lokasi Freeport
- Wapres Pimpin Rapat 22 Menteri
- Hess akan melakukan pengeboran di Blok Semai
- Mendagri: Segera serahkan APBA 2011
- DPRD Papua Barat Siapkan Dana Tambahan
- Era Otsus, Bidang Kesehatan di Papua Bagai “Lompat”
- Berbagai Tarian Tradisional Siap Ramaikan FDS
- DPD Dukung Papua Tengah Jadi Provinsi
- Imigrasi Papua tahan dua wartawan Prancis
- Imigrasi Papua tahan dua wartawan Prancis
- Ribuan Warga Demo Dukung Syarat Khusus Orang Asli Papua
- Ribuan Warga Demo Dukung Syarat Khusus Orang Asli Papua
- Spesies Baru di Mamberamo-Foja
- 2010, Ilmuwan Teliti Sejarah Es Puncak Jaya
- Satu dari Delapan DPO OPM Tewas Tertembak
- Anggota OPM Ditembak di Puncak Jaya
- Katak "Pinokio" Spesies Baru dari Papua
- Aparat Keamanan Tembak Mati Anggota OPM
- Bantuan Menkokesara Diportes Warga Papua
- Anggaran PNPM 2010 Sebesar Rp12 Triliun
- Penghuni Lapas Abepura Ancam Demo Menkumham